Kamis, 24 Agustus 2017

Sering Mengobati Penyakit Dengan Pengobatan Alternatif? Kamu Wajib Baca Ini!

Untuk mendapatkan hasil pengobatan yang optimal, penderita kanker harus menjalani metode pengobatan yang tepat sesegera mungkin. Pasien kanker harus menjalani serangkaian terapi pengobatan sesuai kondisi masing-masing. Terapi pengobatan konvensional ini meliputi operasi, terapi radiasi, kemoterapi hingga terapi hormon.

Sayangnya, tidak semua pasien kanker bersedia menjalani perawatan terapeutik konvensional karena beberapa alasan. Daya tarik penyembuhan dan harganya yang relatif terjangkau berarti beberapa pasien kanker tergoda untuk menjalani pengobatan alternatif yang belum terbukti secara ilmiah.

"Uji coba" pasien kanker dalam hal perawatan ini ternyata merupakan bumerang bagi keselamatan pasien. Penelitian di Journal of National Cancer Institute menunjukkan bahwa pengobatan alternatif sebenarnya dapat meningkatkan risiko kematian pasien kanker.

Tim peneliti Yale School of Medicine www.serbaserbimanfaat.com menemukan bahwa harapan hidup pasien kanker yang menjalani pengobatan alternatif adalah 2,5 kali risiko kematian dalam lima tahun. Hanya 54,7 persen pasien kanker yang bertahan dalam lima tahun dengan terapi pengobatan alternatif. Sebaliknya, hingga 78,3 persen pasien kanker yang menjalani pengobatan alternatif mampu bertahan setidaknya selama lima tahun.

Perbedaan hasil ini semakin terlihat pada penderita kanker payudara. Penderita kanker payudara yang memilih pengobatan alternatif memiliki lima kali lipat peningkatan risiko kematian dalam lima tahun. Sebaliknya, 86,6 persen pasien kanker payudara yang menjalani pengobatan konvensional dapat bertahan setidaknya selama lima tahun.

Dari temuan tersebut, tim peneliti menyimpulkan bahwa pasien kanker yang menjalani terapi konvensional memiliki harapan hidup yang lebih baik daripada pasien kanker yang mengandalkan pengobatan alternatif secara cuma-cuma. Mengabaikan saran medis dalam terapi pengobatan kanker hanya akan berdampak negatif terhadap kualitas hidup pasien. Karena itu, peneliti menganjurkan pasien kanker untuk memilih pengobatan konvensional jika menginginkan hasil terapeutik yang optimal.

"Kami menemukan bahwa pasien kanker yang memilih terapi obat alternatif tanpa terapi kanker konvensional lebih mungkin meninggal," tim studi tersebut mengatakan.

Di sisi lain, tim peneliti juga mengungkapkan bahwa penelitian mereka tidak menyoroti kombinasi pengobatan konvensional dan alternatif. Terapi tambahan seperti akupunktur atau tai chi dapat membantu beberapa pasien. Namun, terapi tambahan ini sebaiknya tidak dijadikan pengganti terapi konvensional dalam pengobatan pasien kanker.

Sabtu, 05 Desember 2015

Khasiat dan Manfaat Jelly Gamat Gold G

khasiat jelly gamat gold g (timun laut dalam bentuk jeli) adalah makanan tambahan kesihatan semulajadi tanpa pewarna, tanpa perasa bahan semulajadi dan tanpa pengawet ini selamat untuk semua peringkat umur. Boleh diminum atau disapukan pada luka kulit.

Jelly Gamat Gold-G adalah produk semulajadi herba Multikhasiat dengan kualiti yang terbaik yang pada hari ini telah menjadi pilihan utama ramai orang dalam mengatasi penyakit ini. Jelly Gamat Gold-G diperbuat daripada 100% bahan semula jadi menggunakan timun laut atau gamat sebagai bahan utama, iaitu habitat haiwan dan dasar laut telah diketahui sejak itu sebagai beratus-ratus daripada bahan-bahan semula jadi untuk merawat penyakit ini. Timun laut yang dipilih adalah variegatus laut emas timun Stichopus atau emas yang terbaik di kalangan spesies timun laut lebih 1000 spesies spesies gamat wujud, di mana gamat emas adalah trepang hanya mengandungi Gamapeptida penyelidikan berasaskan mempunyai banyak manfaat untuk kesihatan dan rawatan penyakit.

manfaat jelly gamat gold g gamat emas telah dikaji oleh ahli-ahli sains di seluruh dunia. Penyelidikan yang dijalankan di beberapa buah universiti di Malaysia selama 8 tahun menunjukkan bahawa gamat emas boleh meningkatkan peredaran darah, mencegah tersumbat kolesterol dalam salur darah, melancarkan fungsi buah pinggang, meningkatkan kadar metabolisme, membantu arthritis, kencing manis dan tekanan darah tinggi serta mempercepatkan penyembuhan luka, kedua-dua luka luaran dan luka dalaman.

Senin, 19 Oktober 2015

Atasi Kanker Dengan Jelly Gamat Gold G

Menurut Tong Y Bagian Antitumor Farmakologi, Shanghai Institute of Materia Medica, Akademi Sains Cina, Shanghai, China, menemukan satu lagi senyawa antitumor disebut filinopsida A yang mencegah pembentukan pembuluh darah mikro baru, atau angiogenesis pada set tumor. A filinopsida 2-10 microliters suntikan pada tikus aorta disebabkan set tumor tidak mendapat pasokan nutrisi sehingga namun berkembang dan mati.

Jaime Rodriguez dari Facultad de QuimicaKeampuhan tumor gamat menangkis dibuktikan oleh Jaime Rodriguez dari Facultad de QuĂ­mica. Universidad de Santiago de Compostela, Spanyol. Para peneliti menguji efektivitas jelly gamat gold g untuk menghancurkan sel-sel kanker limpa P-388. A-549 (kanker paru-paru). HeLa (tumor mulut rahim), dan B-18-Fl (melanoma). Untuk menentukan efek senyawa aktif, Jamie mengeluarkan 300 mentimun laut di metanol. Setelah 79 kering bubuk ekstrak gamat. Ekstrak kemudian dimasukkan ke dalam kromatografi. Diperolehlah 0.93 g glikosida. Glikosida adalah senyawa alami terdapat dalam tumbuhan adalah antitumor dan antikanker.

Setelah menempatkan rekromatografi alat DCCC, konten terlihat bentuk glycoside sebanyak 40 mg holothurinoside A; 9 mg holothurinoside B; 15 mg holothurinoside C; Holothurinoside D 10 mg dan 20 mg des-holothurin A. Lima senyawa yang terbukti efektif menghancurkan setiap tumor.
Ulasan di China mengungkapkan bahwa Timun Laut (gamat emas) juga mengandung glikosida saponin.

Komponen ini memiliki struktur yang sama dengan komponen aktif ginseng, ganoderma, dan herbal tonik yang terkenal. Ulasan di China menunjukkan adanya anti kanker pada saponin dan polisakarida yang terkandung dalam Timun Laut. Ulasan modern telah membuktikan bahwa gamat dapat digunakan sebagai tonik dan suplemen gizi.